Wednesday, April 6, 2011

The Love of Money - Jose Carol

1 Timotius 6:6-10
Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar. Sebab kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia dan kitapun tidak dapat membawa apa-apa ke luar. Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah. Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan. Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

Yang menjadi permasalahan adalah ingin cepat kaya, bukan karena mau kaya.

Amsal 28:20
Orang yang dapat dipercaya mendapat banyak berkat, tetapi orang yang ingin cepat menjadi kaya, tidak akan luput dari hukuman.

Jangan kompromi karena ingin cepat kaya.

Filipi 4:11
Kukatakan ini bukanlah karena kekurangan, sebab aku telah belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan.

Ibrani 13:5
Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau."

1 Timotius 6:17 
Peringatkanlah kepada orang-orang kaya di dunia ini agar mereka jangan tinggi hati dan jangan berharap pada sesuatu yang tak tentu seperti kekayaan, melainkan pada Allah yang dalam kekayaan-Nya memberikan kepada kita segala sesuatu untuk dinikmati.

Akar dari segala kejahatan adalah cinta uang.

Supaya tidak terjebak dalam jerat "ingin cepat kaya" /  sifat untuk punya hidup yang berlimpah:
  1. Belajar berkata cukup. "Kurang" tidak harus karena sedikit, "lebih" tidak harus karena banyak. Batas antara "hidup kurang" (sedikit) dengan "hidup lebih" (banyak) adalah mengetahui kapan berkata "cukup". The antidote to the love of money is learning to say "enough". Give thanks with what we have otherwise you'll never have enough. Jangan jadi hamba uang
  2. Kasihi Tuhan lebih dari berkat yang Dia beri.
  3. Jangan mengejar uang. How to have more money without chasing after it? Jangan jadikan uang sebagai sumber motivasi/inspirasi. Saat anda menjadikan uang sebagai sumber motivasi/inspirasi dalam melakukan sesuatu, anda tidak bisa memberikan yang terbaik.

Amsal 10:22
Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.

Amsal 28:19
Siapa mengerjakan tanahnya akan kenyang dengan makanan, tetapi siapa mengejar barang yang sia-sia akan kenyang dengan kemiskinan.

Ulangan 11:10-15
Sebab negeri, ke mana engkau masuk untuk mendudukinya, bukanlah negeri seperti tanah Mesir, dari mana kamu keluar, yang setelah ditabur dengan benih harus kauairi dengan jerih payah, seakan-akan kebun sayur. Tetapi negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya, ialah negeri yang bergunung-gunung dan berlembah-lembah, yang mendapat air sebanyak hujan yang turun dari langit; suatu negeri yang dipelihara oleh TUHAN, Allahmu: mata TUHAN, Allahmu, tetap mengawasinya dari awal sampai akhir tahun. Jika kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, sehingga kamu mengasihi TUHAN, Allahmu, dan beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, maka Ia akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmu dan minyakmu, dan Dia akan memberi rumput di padangmu untuk hewanmu, sehingga engkau dapat makan dan menjadi kenyang.

Pelajaran yang didapat dari perbedaan orang Israel waktu hidup di padang gurun dan di tanah perjanjian:
  1. kalo anda tidak menabur, jangan pernah berharap anda akan menuai sesuatu. taburlah yang terbaik, termasuk dalam hal pekerjaan anda, persembahan, dll.
  2. jangan takut akan tantangan (raksasa di tanah perjanjian). kalo kita takut ya kita hanya akan bisa mengelola yang sifatnya pas-pasan (seperti waktu di padang gurun, tersedia manna setiap hari tanpa harus bekerja. sedangkan di tanah perjanjian mereka harus mengelola ternak dan panen, namun hasilnya berlimpah)
  3. the size of your problem represents the size of your blessing

Bilangan 14:8-9
Jika TUHAN berkenan kepada kita, maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan akan memberikannya kepada kita, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya. Hanya, janganlah memberontak kepada TUHAN, dan janganlah takut kepada bangsa negeri itu, sebab mereka akan kita telan habis. Yang melindungi mereka sudah meninggalkan mereka, sedang TUHAN menyertai kita; janganlah takut kepada mereka."

Lebih baik menjadi orang yang memberkati orang lain, daripada menjadi orang yang diberkati orang lain.

No comments:

Post a Comment